nusakini.com - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong, menyoroti kinerja wasit di Piala AFF 2020. Menurutnya, ada sejumlah keputusan pengadil lapangan yang merugikan baik untuk timnya maupun kontestan lain.

Sebagai contoh, saat timnas Indonesia melawan Singapura pada semi-final leg pertama di Stadion Nasional, Rabu (22/12). Ketika itu, wasit tidak memberikan penalti untuk skuad Garuda.

Padahal, dalam tayang ulang terlihat jelas pemain timnas Indonesia Ricky Kambuaya, dilanggar dalam kotak penalti. Akan tetapi, wasit memberikan tendangan bebas karena menganggap pelanggaran di luar.

Persoalan yang sama juga terjadi pada laga semi-final leg pertama antara Vietnam dengan Thailand. Wasit tidak mengasih penalti meski pemain Golden Stars dilanggar di kotak terlarang.

• Pelatih Semen Padang Akui PSM Makassar Kuat Dalam Transisi
• Barito Siap Akhiri Tren Negatif Saat Jamu Persita
• Ryo Matsumura Prediksi Indonesia Akan Sulitkan Jepang
• Kiper PSM Makassar Rutin Jaga Kondisi Di Tengah Jeda Kompetisi
• Bali United Prioritaskan Pemulihan Fokus, Kebugaran Dan Semangat Tim

Akibat keputusan wasit tersebut juru formasi Vietnam, Park Hang-seo marah-marah. Ia pun langsung melancarkan protes keras terhadap pengadil lapangan tersebut.

"Singapura ini memang ada kelebihan dan unggul karena tuan rumah. Tetapi, wasit pun harus membantu para pemain agar lebih menonjol harus jaga sportivitasnya. Harus dipikirkan kembali untuk wasit-wasit. Saya memang pikir 100 persen pemain saya jatuh di kotak penalti di pertandingan kemarin," kata Tae-yong.

"Vietnam juga harusnya dapat penalti. Tetapi, saat ini saya bingung kenapa tak diberi penalti apa salah wasit atau tidak. Jadi untuk tingkatkan kualitas turnamen ini, pemain harus kerja keras dan wasit bagus, dan ada VAR," Tae-yong, menambahkan.

Timnas Indonesia, bakal memainkan laga semi-final leg kedua kontra Singapura. Pertandingan tersebut dilangsungkan di Stadion Nasional, Sabtu (25/12) malam nanti. (gi/om)